bolaberjaya.com – Turnamen Masters telah menjadi salah satu kompetisi golf paling bergengsi dan banyak dinanti-nanti sejak pertama kali digelar pada tahun 1934. Dengan tradisi yang kaya dan pengalaman unik, Masters menawarkan lebih dari sekadar pertandingan golf biasa.
Setiap tahun, Augusta National Golf Club menyelenggarakan turnamen ini, di mana para pegolf terbaik dunia berjuang untuk mendapatkan ‘Jacket Hijau’, simbol kemenangan yang sangat dihormati. Mari kita telusuri kisah dan keunikan dari turnamen yang telah menarik perhatian para penggemar di seluruh dunia ini.
Asal Usul Turnamen Masters
Turnamen Masters pertama kali dilangsungkan pada tahun 1934 dan diprakarsai oleh Bobby Jones serta Clifford Roberts di Augusta, Georgia. Sejak awal penyelenggaraannya, tujuan utama kompetisi ini adalah menampilkan kemampuan terbaik para pegolf di salah satu lapangan golf terindah.
Augusta National Golf Club, tempat dilangsungkannya Masters, didirikan pada tahun 1933 dan telah menjadi venue tetap turnamen ini setelah tahun pertama. Selain itu, Bobby Jones sebagai salah satu legenda golf memberikan kontribusi penting dalam menciptakan reputasi awal turnamen ini sebagai ikon di dunia golf.
Tradisi dan Proses Penyelenggaraan
Salah satu daya tarik utama dari Masters adalah tradisi yang telah ada sejak lama, termasuk pemberian ‘Jacket Hijau’ kepada juara. Jacket Hijau ini menjadi simbol prestasi yang dapat dikenakan oleh pemenang setiap kali mereka kembali ke Augusta.
Penyelenggaraan Masters dikenal dengan aturan yang ketat dan eksklusif. Hanya pegolf yang diundang dan terpilih yang diizinkan untuk berpartisipasi dalam turnamen, menjadikannya kompetisi yang sangat prestisius di kalangan atlet golf.
Keunikan dan Suasana Turnamen Masters
Keindahan alam Augusta National menjadi daya tarik tersendiri, terutama bunga azalea yang mekar saat turnamen berlangsung, menciptakan suasana yang memukau. Ini menjadikan Masters salah satu turnamen golf dengan bentang alam yang sangat terawat dan artistik.
Momen-momen ikonis seperti ‘Amen Corner’ sangat identik dengan Masters. Area ini, yang terdiri dari hole 11, 12, dan 13, dianggap sering kali sebagai penentu dalam jalannya turnamen, memberikan tantangan menarik bagi para pemain.